Hubungi Kami

  • Telp : 1500 686
  • |
  • Email : cs@oto.co.id

Beda 30 Juta, Toyota Resmi Pasarkan C-HR Hybrid Di Indonesia

Otocoid, Jakarta - Toyota resmi meluncurkan varian terbaru dari model Sport Utility Vehicle (SUV) C-HR Hybrid di Indonesia, Senin (22/4/2019). SUV bergaya Crossover yang dibekali mesin hibrida itu dijual mulai Rp 523 juta on the road DKI Jakarta atau lebih mahal Rp 30 juta dari varian sebelumnya yakni mesin bensin konvesional.



Presiden Direktur PT Toyota Astra Motor (TAM) Yoshihiro Nakata mengatakan, Toyota telah dan senantiasa akan ikut berperan dalam mengembangkan mobil ramah lingkungan di Indonesia. "Kami berharap, selain melengkapi line up Toyota, kehadiran produk hybrid C-HR Hybrid ini berdampak positif terhadap pengembangan pasar dan industri kendaraan listrik di sektor otomotif nasional seperti yang direncanakan pemerintah," ucap Nakata di kawasan Senayan, Jakarta Selatan, Senin (22/4).

 

C-HR varian hybrid kini hadir dengan beberapa perubahan baru seperti disematkannya velg alloy terbaru, pencahayaan terbaru dengan sistem LED serta warna terbaru yang ekslusif pada varian hybrid yakni Radiant Green.

 

 

SUV Crossover terbaru dari Toyota ini dibekali mesin tipe 2ZR-FXE berkubikasi 1.798 cc dengan power 100 ps/6.400 rpm dan torsi 14,4/4.000, dan dikombinasikan motor listrik yang memiliki tenaga 36 ps. Mesin tersebut diklaim memiliki system pembakaran 62% lebih efisien, emisi 60% lebih rendah serta performa 10-15% lebih kencang dari mesin konvensional.

 

Selain C-HR Hybrid, Toyota melalui agen pemegang merknya di Indonesia diketahui telah berkontribusi dalam menciptakan mobil berteknologi hibrida di Indonesia. Marketing Director PT TAM Anton Jimmi Suwandy menjelaskan Toyota sudah memulai elektrifikasi sejak beberapa tahun lalu melalui Prius pada 2009, Camry Hybrid di 2012, serta Alphard Hybrid di 2015.

 

“Permintaan hybrid di Indonesia juga terus mengalami peningkatan, tahun lalu di bawah 10 persen, sekarang permintaannya sudah mencapai 12 persen," ucap Anton di tempat sama. Mengenai penerapan harga, Anton juga berpendapat hal tersebut sangat kompetitif karena selisih dengan varian mesin bensin konvesional hanya lebih mahal Rp 30 juta saja, dengan kata lain lebih terjangkau bagi target konsumen.

 

Dengan menerapkan harga tersebut, Toyota berharap permintaan juga dipastikan dapat meningkat lagi. Toyota pun percaya diri dengan menargetkan penjualan C-HR Hybrid sebanyak 45 unit per bulan. (Auditya/Otocoid)




related news