Hubungi Kami
- Telp : 1500 686
- |
- Email : cs@oto.co.id
Hubungi Kami
Thursday, 10 Sep 2020
Otofinance, Jakarta – Pabrikan otomotif asal Korea, Hyundai, diketahui tengah sibuk melakukan uji sertifikasi untuk model terbarunya Hyundai Kona versi listrik. Kabar terkini menyebutkan jika Hyundai Kona listrik telah lolos Sertifikasi Uji Tipe (SUT) dan Sertifikasi Registrasi Uji Tipe (SRUT) yang disyaratkan bagi kendaraan baru oleh pemerintah Indonesia melalui Kementerian Perhubungan.
“Bicara sertifikasi dan registrasi tipe kendaraan baru, dari data kami menunjukkan untuk kendaraan yang sudah disertifikasi dan memiliki SUT dan SRUT di kendaraan listrik roda empat ada 29 tipe,” papar Kepala Seksi Sertifikasi Kementerian Perhubungan, Jabo Nur Utip, dalam workshop bertajuk “Kesiapan Industri EV” yang digelar oleh Komite Penghapusan Bensin Bertimbel (KPBB) secara virtual di Jakarta (8/9/2020).
Menurut Utip, salah satu dari 29 mobil itu adalah Hyundai Kona listrik. Bahkan, tak hanya mengantongi SUT dan SRUT, Hyundai Kona juga telah terdaftar di laman resmi Badan Pendapatan dan Retribusi Daerah (VPRD) Provinsi DKI Jakarta sejak beberapa waktu lalu. Menariknya lagi, SUV kompak bersumber tenaga dari setrum itu ditaksir akan memiliki nilai jual sebesar Rp 674,8 juta on the road Jakarta.
Menyikapi hal tersebut, General Manager Marketing PT Hyundai Motors Indonesia (HMID), Astrid Ariani Wijana menyatakan pihaknya saat ini sedang mempersiapkan kehadiran Hyundai Kona EV atau murni bertenaga listrik di Indonesia.
Saat ini, Hyundai sedang mempersiapkan segala sesuatu yang dibutuhkan dan menyatakan sudah lolos uji tipe. Sesudahnya, Hyundai Kona EV siap dipasarkan. "Betul (lolos uji tipe). Rencananya tahun ini diluncurkan. Saat ini kami mempersiapkan segala sesuatu yang diperlukan untuk mendatangkan mobil listrik Hyundai. Silakan tunggu jadwal launchingnya," ujar Astrid Ariani Wijana seperti yang dilaporkan Suara.com (9/9).
Kini, dengan telah mengantongi SUT dan SRUT serta harga jual juga telah ditetapkan, Kona listrik akan menjadi crossover bersumber tenaga listrik murni (berbasis baterai) pertama yang dijajakan di Indonesia. Mobil ini mengusung motor listrik magnet synchronous berkapasitas 150 kW dengan baterai lithium-ion 64 kWh.
Jika mengacu pada spesifikasi yang dituliskan Hyundai Motor Company, mesin tersebut mampu memproduksi tenaga dari motor listrik tersebut hingga 201 hp dengan torsi 394 Nm. Ledakan tenaga tersebut akan disalurkan pada sistem penggerak roda bertransmisi otomotis.
Pengisian daya baterai hingga penuh – dalam proses pengecasan normal – membutuhkan waktu 9 jam 35 menit. Namun, jika menggunakan sistem pengecasan secara cepat – untuk pengisian daya hingga 80% – hanya 54 menit.
Keunggulan lain yang dimiliki Hyundai Kona listrik adalah sistem manajemen baterai dengan sistem Smart Regenerative Braking. Artinya tenaga dari motor listrik tidak akan terbuang percuma ketika pengemudi melakukan pengereman, energi kinetik tersebut akan kembali disalurkan ke baterai sebagai cadangan daya.
