Hubungi Kami
- Telp : 1500 686
- |
- Email : cs@oto.co.id
Hubungi Kami
OTOCOID, Tokyo – Sukses mengeluarkan Ignis dan Hustler, Suzuki kembali mengeluarkan keahliannya dalam menciptakan mobil compact alias mungil. Kali ini, Suzuki melahirkan produk yang tampil dengan desain eksentrik yang diberi nama XBee. Mobil ini merupakan versi produksi dari XBee konsep yang sebelumnya dipamerkan di ajang Tokyo Motor Show 2017 lalu.
Mengusung desain crossover, menjadikan panggilan Suzuki XBee ini disebut sebagai ‘CrossBee’. Suzuki mengklaim mobil ini sengaja dihadirkan untuk memenuhi berbagai kebutuhan berkendara di perkotaan hingga aktivitas liburan. XBee memiliki panjang dimensi 3.760 milimeter, lebar 1.670 mm dan tinggi 1.705 mm.
Jarak sumbu rodanya 2,435 mm. Mobil ini menggunakan platform generasi baru yang ringan dan dijuluki Heartect. Di Jepang XBee dijual dalam dua varian, yakni penggerak dua roda (2WD) dan penggerak empat roda (4WD). Semua varian didukung mesin turbo tiga silinder direct injection K10C 1.0 liter, dengan sistem hybrid ringan di belakangnya.
Dengan mesin tersebut tenaga maksimal yang dihasilkan adalah 99 PS pada 5.500 rpm dan torsi 150 Newton meter dari 1.700 sampai 4.000 rpm. Sedangkan sistem hybrid ringan yang dibenamkan menawarkan tambahan tenaga 3,1 PS pada 1.000 rpm dan 50 Nm pada kecepatan 100 rpm. Tenaga ditransfer melalui transmisi otomatis enam-percepatan.
Pada varian 4WD, terdapat pilihan dua mode berkendara yakni Sport dan Snow, dan juga dilengkapi standar Grip Control, yang mendukung mobil dapat melaju di jalan berlumpur dan licin. Nilai jual yang ditawarkan oleh XBee, selain bentuknya yang stylish, menurut Suzuki, adalah kabinnya yang diklaim lega dan fungsional.
Selain itu, karena perawakannya yang mungil, kemudahan bermanuver menggunakan Suzuki XBee menjadi nilai lebihnya. Sementara itu, kesan crossover yang dibangkitkan melalui penggunaan body moulding berwarna hitam, eksterior dual tone, velg gelap ala Suzuki Ignis, dan bumper depan dan belakang serta side skirt yang gagah.
