Hubungi Kami

  • Telp : 1500 686
  • |
  • Email : cs@oto.co.id

Pertamina dan JAMA Sosialisasikan SNI Pelumas

OTOCOID, Jakarta - Seiiring kemajuan jaman, teknologi mesin terus mengalami pengembangan pesat. Perkembangan teknologi ini didorong oleh tiga hal utama, yaitu penghematan bahan bakar, pengurangan emisi gas buang dan peningkatan engine/equipment durability. Agar mencapai tujuannya, perkembangan teknologi ini harus disertai pula dengan aplikasi pelumasan yang tepat.

 

Dengan latar belakang tersebut, JAMA (Japan Automobile Manufacturers Association, Inc) dan JCMA (Japan Construction Machinery and Cosntruction Association) di Indonesia bekerja sama dengan PT Pertamina Lubricants, menggelar ‘JAMA Engine Oil Seminar 2017’ untuk mensosialiasikan standar pelumas mesin bensin, pelumas mesin diesel, pelumas motor dan pelumas hidrolik untuk mesin konstruksi.

 

“Menyadari pentingnya sinergi antara pabrikan mesin, Pertamina Lubricants secara konsisten memfasilitasi upaya sosialisasi yang rutin diadakan setiap dua tahun sekali ini. Pemahaman konsumen, digabungkan dengan penerapan SNI Pelumas (Standar Nasional Indonesia) adalah kunci tercapainya perlindungan konsumen dan kemajuan praktek pelumasan di Indonesia,” ujar Andria Nusa, Pelaksana Tugas Direktur Utama PT Pertamina Lubricants.

 

Selain berfungsi sebagai market education, dengan sosialisasi ini Pertamina Lubricants sebagai market leader bisnis pelumas di indonesia berharap dapat memberi kontribusi bagi kemajuan teknologi pelumas dan pelumasan di Indonesia. Bukan hanya produsen pelumas saja, konsumen pun diharapkan dapat memahami dan memprioritaskan pelumas yang sesuai dengan standar mutu yang ada.

 

Pertamina Lubricants sendiri sudah memiliki produk yang memang didesain untuk memenuhi spesifikasi yang ditetapkan JASO untuk mesin – mesin Jepang, seperti Fastron Gold SAE 0W-20, Fastron Techno, Enduro Racing (API SL JASO MA2), Enduro Matic (API SL JASO MB), Turalik, dll. Selain menduduki posisi market leader, Pertamina Lubricants juga menjadi acuan bagi perkembangan pelumas di Indonesia.




related news