Thursday, 09 Mar 2017
OTOCOID, Demak – Membuka tahun 2017 ini PT Toyota-Astra Motor (TAM) kembali melakukan kegiatan corporate social responsibility (CSR) di bidang lingkungan dengan program Car for Tree.
Program Car for Tree sudah dijalankan Toyota sejak 2010. Hasilnya antara lain Ancol Eco Park dan Taman Semanggi di Jakarta. Tahun ini TAM dan jaringan penjualannya memperluas program Car for Tree, melalui kegiatan Toyota Organic Village yang merupakan pemberdayaan petani melalui pertanian berbasis organik di Desa Mlaten, Demak, Jawa Tengah.
Toyota Organic Village merupakan program yang dirancang dan direalisasikan TAM dan New Ratna Motor sebagai salah satu founder dealer Toyota, untuk pengembangan desa berbasis pertanian organik dan ramah lingkungan dengan melibatkan masyarakat petani di Desa Mlaten. Hal ini sejalan dengan visi pemerintah dalam pembangunan Indonesia yaitu untuk memperkuat daerah-daerah dan desa, peningkatan kesejahteraan masyarakat, meningkatkan produktivitas rakyat serta mewujudkan kemandirian ekonomi.
Dalam program Toyota Organic Village, Toyota membantu petani untuk mengembangkan pertanian organik dengan dua langkah. Pertama, dalam bentuk pendidikan dan pengembangan keterampilan pertanian organik, yaitu pelatihan dan bimbingan tentang pembuatan sarana produksi organik (pembuatan pupuk, bibit, dan pestisida), sistem budidaya pertanian organik, teknologi pasca panen, dan distribusi dan pemasaran beras organik.
Kedua, dalam bentuk fasilitas alat-alat pertanian, yaitu bangunan dan mesin pengering dan penggiling padi, serta mesin pengolah pupuk kompos, sehingga petani mampu memproduksi sarana produksi secara mandiri dan mampu menggunakan alat teknologi tinggi. Proses penggilingan dan pengemasan beras pun dapat dilakukan menggunakan unit proses terintegrasi untuk menjaga beras tetap dalam kualitas yang baik dan dapat bersaing di pasaran. Pengemasan produk beras menggunakan sistem vaccum yang dapat menjaga kualitas beras dalam waktu yang lama.
Kegiatan ini antara lain bertujuan untuk mengoptimalkan potensi sumber daya lokal sebagai salah satu daerah penghasil beras terbesar di Jawa Tengah ini. Sejalan dengan semangat Toyota Let's Go Beyond, TAM berharap kehadiran program ini dapat membantu petani dan masyarakat di desa itu untuk memperoleh dan menikmati hasil pertanian yang melebihi harapan mereka baik secara ekonomi, lingkungan, dan sosial secara berkelanjutan.
“Terciptanya pola pertanian ramah lingkungan akan berdampak terhadap kualitas lingkungan sekitar yang semakin membaik sehingga mampu mewujudkan masyarakat petani dengan pola agribisnis berkelanjutan untuk taraf hidup yang terus meningkat, “ ujar Henry, dalam peresmian acara Toyota Organic Village di Desa Mlaten, Kabupaten Demak.
Toyota Organic Village di Desa Mlaten sudah mulai dilaksanakan sejak November 2016 lalu. Selain membangun fasilitas factory building dan rice milling unit, dan menggelar berbagai praktek pertanian kepada para petani untuk pembuatan pupuk, benih, dan pestisida organik, pada program ini TAM juga memberikan bantuan pendanaan dan pelatihan untuk ketersediaan dan keberlangsungan sarana produksi, sistem budidaya padi organik, pasca panen, dan pengolahan hasil.